Beberapa tempat terindah dunia kemungkinan akan lenyap karena dampak perubahan iklim ekstrim. Entah itu akibat naiknya permukaan laut, penggurunan, angin musim yang deras, ataupun melelehnya gletser kutub.

Tempat terindah apa saja yang akan segera punah? Yuk simak beberapa rangkumannya berikut ini:

1. Venesia, Italia 

Tempat pertama yang diperkirakan akan segera punah yaitu Venesia. Kota yang dijuluki sebagai kota kanal ini merupakan ikon tempat romantis yang terletak di italia. Venesia terdiri dari 118 pulau-pulau kecil yang kemungkinan akan tenggelam saat perubahan iklim menghampiri wilayah tersebut.

Venesia pernah mengalami banjir parah pada bulan november 2009 silam, ketika tingkat air mencapai 131 centimeter. Venesia memang telah lama tenggelam. tapi naiknya permukaan air laut telah membuat situasi lebih mengerikan. Frekuensi banjir meningkat setiap tahun, meninggalkan banyak pertanyaan, berapa lama lagi Venice bisa tinggal di atas air.

2. Maldives

Siapa sih yang tak kenal dengan negara kepulauan yang menyajikan berjuta kesan romantis ini? Ya, Maldives atau Maladewa merupakan sebuah negara kepulauan dengan terumbu karang yang sangat indah. Namun, negara yang menjadi destinasi populer wisatawan ini juga berada di tempat paling rendah di bumi.

80 persen dari pulaunya kini hanya berada 8 cm dari permukaan laut, sehingga jika es di kutub mencair karena pemanasan global, maka bisa jadi negara eksotis ini hanyalah tinggal kenangan.

Akibat dari penebangan hutan liar, dan keseimbangan alam yang terganggu, juga menempatkan Madagascar sebagai tempat selanjutnya yang akan segera punah.

Pulau kecil di ujung bawah benua afrika itu, menjadi rumah bagi tiga persen hewan, dan tumbuhan di dunia. Namun perkembangan spesies flora dan fauna di pulau ini nyaris berakhir. Pasalnya dalam 35 tahun kedepan, hutan di pulau ini akan hilang akibat penebangan pohon, pembakaran hutan, dan perburuan liar.

4. Pulau Komodo, Indonesia

Pulau yang paling terkenal akan kejernihan lautnya dan kehidupan laut tropis yang beragam, sehingga dijadikan Mekah-nya penyelam seluruh dunia ini, juga ikut terancam. Apa lagi yang dikenal di pulau Komodo adalah kadal terbesar di dunia – Komodo. Naiknya permukaan laut telah mengancam keberadaan hutan bakau pesisir dan pantai. Sementara itu, pengasaman dan perubahan temperatur air laut dapat membunuh karang di sekitar pulau.

5. Taj mahal, India

Tempat terakhir yang diperkirakan akan lenyap adalah Taj Mahal. Sepertinya anda mesti memprioritaskan kunjungan wisata ke bangunan paling terkenal yang berada di kota agra, india ini. Pasalnya, keindahan makam terpopuler sedunia ini terancam hilang akibat kerusakan lingkungan.

Jelaga, partikulat, dan hujan asam dari pabrik-pabrik serta kilang di dekatnya, menyebabkan warna bagian depan makam yang putih menjadi kuning pucat. Bahkan menurut beberapa peneliti sejarah, Taj mahal akan hancur dalam lima tahun kedepan jika pondasi kayu bangunan berusia 358 tahun itu tidak segera mendapatkan perbaikan. Kayu-kayu pondasi itu saat ini dikabarkan lapuk karena termakan waktu.

Ironis sekali memang. Makam yang didirikan raja pada masa itu untuk mengenang istri tercintanya, kini tak lagi dapat terpelihara dengan baik.

TAMBAHAN

Laut Mati, Yordania, Israel

Laut mati, salah satu destinasi wisata bersejarah di Israel. Kini permukaan airnya mulai susut, berkurang 1 meter setiap tahunnya menurut data dari penelitian di Israel. Dan laut mati pun diperkirakan akan benar-benar hilang setelah 40 tahun.

Banyak turis asing dan lokal berkunjung ke sini, karna keunikan yang laut mati ini miliki, kita dapat mengambang dengan sangat mudah tanpa bantuan pelampung di sana karna tingkat salinitasnya yang tinggi. (**)

 

sumber